Dapat dolar gratiss.. tak kasih tau carane yo
Sabtu, 09 Juni 2012
obat bebas terbatas
Obat Bebas Terbatas
Obat bebas terbatas (dulu disebut daftar W) yakni obat-obatan yang dalam jumlah tertentu masih bisa dibeli di apotek, tanpa resep dokter, memakai tanda lingkaran biru bergaris tepi hitam. Pada kemasan obat seperti ini biasanya tertera peringatan yang bertanda kotak kecil berdasar warna gelap atau kotak putih bergaris tepi hitam, dengan tulisan sebagai berikut :
P.No.1:Awas! Obat keras. Bacalah aturan pemakaiannya.
P.No.2:Awas! Obat keras. Hanya untuk bagian luar dari badan.
P.No.3: Awas! Obat keras. Tidak boleh ditelan
P.No.4:Awas! Obat keras. Hanya untuk dibakar.
P.No.5: Awas! Obat keras. Obat wasir, jangan ditelan
Memang, dalam keadaaan dan batas-batas tertentu; sakit yang ringan masih dibenarkan untuk melakukan pengobatan sendiri, yang tentunya juga obat yang dipergunakan adalah golongan obat bebas dan bebas terbatas yang dengan mudah diperoleh masyarakat. Namun apabila kondisi penyakit semakin serius sebaiknya memeriksakan ke dokter. Dianjurkan untuk tidak sekali-kalipun melakukan uji coba obat sendiri terhadap obat - obat yang seharusnya diperoleh dengan mempergunakan resep dokter.
1. Canesten
Kandungan : Clotrimazole
Bentuk sediaan : Krim 3g, 5g, 10g, bubuk 20 g
2. Benzolac
Kandungan : Benzoil peroksida 2,5 %, dan 5%
Bentuk sediaan : Krim 5 g, 2,5%, 5 g jeli 5%
3. Trombophop
Kandungan : Heparin 20.000 iu, per 100 g salep, heparin 5000 iu, nicotinic
acid benzylester 250 mg
Bentuk sediaan : Gel, salep
4. Dulcolax
Kandungan : Bisacodyl
Bentuk sediaan : Tablet salut enterik 5 mg,supp dewasa 10mg, suppo ped 5mg
5. Antimo
Kandungan : Dimenhidrinat 50 mg, dimenhidrinat 12,5 mg/sachet.
Bentuk sediaan : Tablet, sachet 5 ml
6. Fitto
Kandungan : Seng sulfat 0,16 %, fenilefrin HCl 0,12 %.
Bentuk sediaan : Tetes mata 13 ml
7. Noza
Kandungan : TriprolidinHCl 2,5 mg,pseudofedrin 30 mg,paracetamol
500mg.
Bentuk sediaan : Kaplet
8. Insto
Kandungan : Tetrahidrozolin HCl 0,05 %, benzalkonium chloride 0,01%
Bentuk sediaan : Tetes mata 7,5 ml, 15 ml
9. Neo ultraxon
Kandungan : Piperazin sitrat setara piperazin 1 g/5 ml sirup
Bentuk sediaan : Sirup 15 ml
10. Progastric
Kandungan : Al-hidroksida koloidal kering 250 mg, Mg-hidroksida 120
mg, Mg-trisilikat 120 mg, simetikon 40 mg.
Bentuk sediaan : Tablet
11. Daktarin
Kandungan : Miconazole nitrat
Bentuk sediaan : Krim 5g, 10g, bubuk 20g
12. Kalpanax
Kandungan : Cairan : Asam salisilat 4%, asam benzoat 4%, povidon iodida
0,5%. Salep : Asam salisilat 4%, asam benzoat 4%, povidon
iodida 10%.
Bentuk sediaan : Cairan 15 ml, salep.
13. Rohto
Kandungan : Tetrahidrozolin-HCl 0,05%, magnesium L-aspartat : kalium-
L-aspartat (1:1), asam borat, natrium borat, benzalkonium
klorida, klorbutanol.
Bentuk sediaan : Tetes mata 10 ml
14. Inza forte
Kandungan : Paracetamol 600 mg, pseudoefedrin HCl 30 mg, klorfeniramin
maleat 1 mg.
Bentuk sediaan : Kaplet.
15. Inzana
Kandungan : Aspirin 80 mg
Bentuk sediaan : Tablet
16. Magasida
Kandungan : Aluminium, magnesium hidroksida gel kering 461 mg,
simetikon 20 mg
Bentuk sediaan : Suspensi 150 ml, tablet
17. Mylacid
Kandungan : Al-hidroksida gel kering 250 mg, Mg-hidroksida 250 mg,
simetikon aktif 50 mg
Bentuk sediaan : Suspensi 60 ml, tablet
18. Decolgen
Kandungan : Asetaminofen 400 mg, fenilpropanolamin HCl 12,5 mg,
klorfeniramin maleat 1 mg. Tiap 5 ml larutan : asetaminofen
120 mg, pseudoefedrin HCl 7,5 mg, CTM 0,5 mg.
Bentuk sediaan : Larutan 60 ml, tablet.
19. Anadex
Kandungan : Paracetamol 500 mg, (120 mg), dekstrometorfan HBr 15 mg
(10 mg), fenilpropanolamin HCl 15 mg (12,5 mg),
klorfeniramin maleat 1 mg (1 mg).
Bentuk sediaan : Tablet, sirup 60 ml
20. Paratusin
Kandungan : Paracetamol 500 mg, noskapin 10 mg, gliserilguaiakolat 50
mg, CTM 2 mg. Fenilpropanolamin 15 mg. Sirup :
paracetamol 125 mg, noskapin 10 mg, gliserilguaiakolat 25
mg, CTM 2 mg pseudoefedrin 7,5 mg, sari akar manis 125 mg
Bentuk sediaan : Tablet, sirup 60 ml
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar